Bulan Dan Hujan
Kenapa kau tak juga undang bintang
Aku diperaduaMu bersandar kasih
Jika kau turunkan hujan petang ini angin emnggoda dedaunan lewat belaian kasi
Butir air yang menetes begitu romantis
Ia tahu betapa sakitnya jatuh tapi ia akan kembali dan kemudian jatuh
Ia tak tahu seberapa jauh tinggi awan membawanya dan dimana akan jatuh
Yang ia tahu hanya indah terbang dan mencumbui tanah
Aku iri pada hujan
juga ingin seperti hujan
bicara hujan adalah sama halnya bicara cinta
ada banyak cinta yang menghujani diri
seperti cintaku menghujanimu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar